Kupang, Waingapu.Com – Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati Sumba Timur di Kupang berlangsung penuh haru dan kehangatan. Acara ini menandai berakhirnya kepemimpinan Khristofel Praing dan David Melo Wadu (2021-2025) serta dimulainya era baru di bawah kepemimpinan Umbu Lili Pekuwali dan Yonathan Hani (2025-2030).
Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, turut menyaksikan momen penting ini. Tak hanya itu, acara ini juga dirangkaikan dengan pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Tim Pembina Posyandu Kabupaten Sumba Timur, Diana Novita R. B. Ata, oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTT.
Namun, momen yang paling mencuri perhatian adalah saat Khristofel Praing dan Umbu Lili Pekuwali berjabat tangan erat, bahkan saling menempelkan pipi kiri dan kanan. Gestur penuh makna ini menjadi simbol kedewasaan politik dan sikap legowo antara dua tokoh yang sebelumnya bersaing ketat dalam Pilkada Sumba Timur.
Momen tersebut pun langsung menjadi viral di media sosial. Salah satu unggahan yang ramai diperbincangkan berasal dari Ali Oemar Fadaq di Facebook, yang dipenuhi komentar apresiatif dari warganet. Seorang pengguna, Wilingachar Nikson Ixs, menulis, “Terima kasih atas pengabdiannya Bpk Khristofel Praing – David Melo Wadu, dan selamat menjalankan tugas untuk HUMBA, Bpk Umbu Lili Pekuwali dan Yonathan Hani. Tuhan menolong dan menguatkan.”
Komentar serupa juga datang dari akun Bintang Sabana, “Terima kasih Bapak Khristofel A. Praing atas dedikasinya. Selamat bertugas kepada Bapak Bupati Umbu Lili Pekuwali dan Wakil Bupati Yonathan Hani, semoga diberi kesehatan, kekuatan, dan kebijaksanaan dalam menjalankan amanah.”
Momen ini menjadi bukti bahwa persaingan politik tidak harus berakhir dengan perpecahan. Sebaliknya, ia bisa menjadi panggung rekonsiliasi dan persatuan demi kemajuan daerah. Kini, masyarakat Sumba Timur menaruh harapan besar pada kepemimpinan baru agar membawa perubahan yang lebih baik untuk daerah tercinta. (ion)
