Waingapu.Com – “Jadi ini sama sekali tidak pakai energi listrik atau elektrik sama sekali? Saya awalnya pikir ini ada penggerak elektriknya. Benar-benar ini teknologi tepat guna, ramah lingkungan dan juga irit pembiayaan,” kata Wakil Bupati (Wabup) Sumba Timur (Sumtim) Umbu Lili Pekuwali, kala melihat langsung operasional pompa barsha di Daerah Aliran Sungai (DAS), Mbatakapidu, Kecamatan Kota Waingapu, Selasa (03/10) sore lalu.
Nampak beberapa kali Wabup yang popular disapa ULP itu melontarkan pertanyaan dan menelisik operasionalisasi pompa yang diperkenalkan dan dihadirkan oleh Yayasan Radio Max FM di pulau Sumba itu.
ULP yang didampingi Kepala Desa (Kades) Mbatakapidu, Alexander V.U. Retang dan Heinrich Dengi, selaku Direktur Radio Max FM itu, juga melontarkan wacana untuk pengadaan pompa Barsha di masa mendatang guna optimalisasi pemanfaatan DAS yang ada di Sumtim.
“Kalau seperti ini cara kerjanya tentu sangat efektif. Daripada warga yang mengelola DAS selama ini menggunakan mesin yang tentu perlu biaya tambahan untuk bahan bakar, lebih baik pompa ini. Air bisa dua puluh empat jam mengalir, tinggal warga punya niat dan usaha untuk kelola dan perluas lahan DAS untuk manfaatkan air yang diangkat dan dialirkan pompa ini saja,” urai ULP.
ULP juga menyempatkan diri untuk berkeliling ke area lahan yang telah ditanami warga dengan aneka sayur mayur itu. Apresiasi dan motivasi juga spontan dinyatakan ULP pada spirit petani dan Kades Mbatakapidu.(ion)
