Waingapu.Com – Setelah dinyatakan hilang dan terus dilakukan pencarian oleh gabungan Tim SAR dan warga nelayan di Kecamatan Kanatang, Jitro Pekuwali, mahasiswa yang hilang sejak ambruknya jembatan Luku Mihi oleh terjangan bajir bandang, Kamis (29/03) sore lalu, akhirnya ditemukan. Mahasiswa yang juga dikenal sebagai aktivis GMNI cabang Waingapu itu ditemukan oleh Timotius Awang, seorang warga setempat, sekira pukul 07:00 Wita, Sabtu (31/03) tadi.
Seperti dijelaskan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulana Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumba Timur (Sumtim), Martina D. Djera, dalam group WhattApss Forum Pengurangan Resiko Bencana Sumtim, Jazad Jitro ditemukan dalam kondisi terapung di dekat muara sungai ratusan meter lagi lokasi jembatan darurat.
Jenazah kemudian dibawah ke rumah duka desa Rambangaru. Menurut informasi terakhir yang diperoleh dari sumber media ini di Rambangaru, jazad korban hanya sementara waktu disemayamkan di rumah kerabatnya, untuk selanjutnya dibawa ke kediamannya di Kondamara, Lewa, sore nanti.(ion)