Waingapu.Com-Dalam upaya mencegah kecelakaan lalu lintas dan menjaga kelestarian jalan raya, Sat Lantas Polres Sumba Timur tak hanya menertibkan, tetapi juga mengedukasi para pengemudi terkait bahaya kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL).
Kapolres Sumba Timur AKBP Gede Harimbawa melalui Kasat Lantas Iptu Jefry P. Kotta menjelaskan, pendekatan humanis menjadi kunci dalam kegiatan ini. “Kami lebih mengedepankan edukasi dan imbauan agar para sopir paham bahwa ODOL membahayakan semua pengguna jalan,” katanya.
Pemeriksaan dilakukan di berbagai titik strategis, terutama di jalur distribusi logistik yang rawan pelanggaran. Petugas tidak hanya memeriksa fisik kendaraan, tetapi juga berdialog langsung dengan sopir mengenai aturan batas dimensi dan kapasitas angkut kendaraan.
Dengan langkah ini, Sat Lantas berharap kesadaran para pengemudi meningkat sehingga lalu lintas menjadi lebih aman dan lancar. “Kami ingin menciptakan budaya tertib berlalu lintas sejak dari kesadaran, bukan semata karena takut ditindak,” jelas Iptu Jefry.
Penertiban ODOL akan terus digelar sebagai bentuk komitmen Sat Lantas Polres Sumba Timur terhadap keselamatan bersama.