Basarnas, TNI AL dan Pol Air Dikerahkan Cari Nelayan Hilang di Sekitar Pulau Mengkudu

oleh
Pencairan nelayan pencari cumi di perariaran pulau Mengkudu, Kotak dan Salura terus dilakukan-Foto: Humas Polres Sumba Timur

Waingapu.Com – Upaya pencarian terhadap nelayan asal Lombok yang tenggelam di perairan selatan Sumba Timur masih terus dilakukan hingga Jumat (27/6/2025). Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI AL, dan Pol Air Marnit Sumba diterjunkan ke lokasi untuk menyisir area laut di sekitar Pulau Kotak dan Pulau Menggudu.

Nelayan tersebut, yang diketahui bernama RJ, dilaporkan terlempar ke laut saat memperbaiki mesin perahu yang rusak. Insiden tragis itu terjadi saat ia melaut bersama dua rekannya pada Rabu malam lalu untuk mencari cumi.

Menurut Kapolres Sumba Timur, AKBP Gede Harimbawa melalui Kasat Reskrim Iptu Helmi Wildan, upaya pencarian awal telah dilakukan oleh aparat desa, anggota Pos Polisi Salura, dan nelayan setempat. Namun, kondisi cuaca ekstrem menjadi tantangan utama dalam proses pencarian.

“Kami tetap berkomitmen untuk terus mencari korban. Pencarian akan dilanjutkan dengan dukungan penuh dari Basarnas, TNI AL dan Pol Air,” ujar Helmi.

Ia juga mengingatkan para nelayan agar selalu memeriksa kondisi peralatan dan memperhatikan informasi cuaca sebelum melaut, mengingat gelombang tinggi sering terjadi di perairan Nusa Tenggara Timur.

Perairan di sekitar Pulau Mengkudu, Pulau Kotak dan Pulau Salura yang masuk dalam wilayah Desa Praisalura, Kecamatan Karera, Kabupaten Sumba Timur merupakan tiga pulau terluar yang berbatasna laut dengan Australia. Kawasan ini kaya akan hasil laut berupa cumi yang dicari oleh warga lokal juga pendatang dari NTB.(ped)

Komentar