Waingapu.Com – Festival Sandalwood yang terpadu dengan parade kuda Sandalwood dan festival dan parade 2017 penenun di kota Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) disambut antusias oleh beragam kalangan di wilayah itu. Tak terkecuali para pelaku bisnis penginapan dan perhotelan. Beragan cara dilakukan untuk membuktikan antuisiesmenya. Seperti halnya, Hotel Sinar Tambolaka, yang terletak di jantung kota itu, berbenah dalam pelbagai aspek untuk memberikan pelayanan optimal bagi para tamu.
Seperti dilansir Wartaberitantt.net, Sabtu (08/07) siang tadi, Hokcin, pemilik hotel yang pertama dan paling representatif di SBD itu turun langsung memimpin para pekerja dan stafnya membenahi dan merias hotel dengan nuansa berbeda dari biasanya. Disaksikan kala itu, sejumlah kain tenun motif khas Sumba seperti Lambaleko ditempel di dinding lopo dan lobi Hotel.
“Ini salah satu bentuk dukungan saya, semoga ini menjadi awal dari realisasi, Sumba menjadi daerah tujuan wisata di NTT seperti halnya seperti Labuan Bajo. Karena dengan kegiatan festival dan parade 1001 ekor kuda ini masyarakat Nusantara akan mengunjungi Sumba dan melihat kebudayaan yang ada disini,” urai Hokcin.
Dikatakan Hokcin, kamar hotel dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya dipersiapkan sebaik mungkin agar para tamu nyaman dan aman. Ia juga memastikan para tamu yang menginap akan dijamu dengan pelayanan yang maksimal.
Asa agar Presiden RI, Joko Widodo, menghadiri event besar itu juga diungkapkan Hokcin dan sejumlah karyawan lainnya.
“Kita berharap pak Presiden datang dan melihat Sumba, sehingga ini menjadi momentum awal kemajuan pariwisata di wilayah Sumba,” harapnya sembari tersenyum.(ion)