Waingapu.Com – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) akan dilaksanakan pada 99 desa di Kabupaten Sumba Timur, NTT, serentak pada Selasa (16/11) nanti. Pelaksanaan pesta politik tingkat desa itu sendiri diharapkan bisa menghasilkan figur pemimpin desa yang dipilih secara demokratis oleh mayoritas warga. Bupati Sumba Timur, Khristofel Praing mengingatkan pentingnya pilihan ditentukan sesuai hati nurani dan bebas tekanan.
“Pastikan memilih salah satu calon kepala desa sesuai dengan hati nurani tanpa tekanan dari siapapun. Melalui kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan kepada kita semua bahwa persaudaraan itu adalah sesuatu yang permanen dan kepentingan itu hanya sementara. Oleh karena itu kita terus membangun semangat kolektivitas sebagai bagian dari masyarakat Sumba Timur yang memahami dan mengerti bahwa sesungguhnya kita semua bersaudara,” tandasnya melalui video yang diterima langsung dari nomer WAnya, Senin (15/11) pagi tadi dan bahkan telah pula disebarkan sejumlah figur ke media sosial itu.
Masih dalam video yang sama, Bupati juga mengucapkan terima kasihnya pada semua elemen yang terlibat dalam tahapan Pilkades. Tak hanya itu, ucapan terima kasih juga disampaikan pada aparat keamanan yang turut berperan menciptakan suasana aman, nayman dan kondusif.
Untuk diketahui, Pilkades kali ini juga menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 dengan ketat. Mencuci tangan, memakai masker dan juga menjaga jarak plus mengurangi kerumunan juga disebutkan akan dilakukan. Kepastian penerapan prokes itu tergambar dari adanya desa yang melaksanakan Pilkades dengan membatasi jumlah pemilih.
“Di desa kami ada dua TPS yang dibangun dan ada tiga Cakades yang akan bertarung merebutkan 551 suara warga yang miliki hak pilih. Sesuai dengan edaran Menteri Dalam Negeri jika wajib pilih di atas 500 harus dibagi dua TPS dan tetap pula pemilih datang dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” urai Nuel Ruha, penjabat Kepala Desa Kombapari, Kecamatan Kata Hamu Lingu, ketika dikonfirmasi kesiapan dan mekanisme pelaksanaan Pilkades di wilayah itu, Senin (15/11) siang lalu. (ion)
