Wujudkan Pilkades Kondusif di Sumba Timur, Total 400 Personil Pengamanan Diterjunkan

oleh
oleh
Pengamanan Pilkades

Waingapu.Com – Pilkades serentak yang dilaksanakan, Selasa (16/11) pada 99 desa di Kabupaten Sumba Timur, NTT, diharapkan berjalan aman dan kondusif. Hal itu disampaikan oleh AKBP. Handrio Wicaksono, Kapolres setempat ketika dikonfirmasi media ini. Untuk mendukung terciptanya situasi dimaksud, pihaknya mengerahkan total 300 personil.

“Tiga ratus personil yang kami terjunkan ke lapangan. Dari Polres sendiri sebanyak 260 personil, BKO Brimob sebanyak 20 personil dan juga BKO dari resort SBD sebanyak 20 personil,” tandas Handrio yang dikonfirmasi sebelum melakukan peninjauan ke desa Palakahembi, Kecamatan Pandawai itu.

Tak hanya melibatkan Polri, pengamanan Pilkades serentak di Sumba Timur juga melibatkan prajurit TNI. Namun keterlibatan TNI itu difokuskan pada wilayah yang dinilai miliki tingkat kerawanan lebih tinggi. Dihubungi terpisah, Dandim 1601, Letkol (Czi) Dwi Joko Siswanto, yang dihubungi media ini via gawainya mengatakan 100 personil yang terjun dalam pengamanan fokus pada enam desa yang dinilai rawan.

Baca Juga:  Gencarkan Vaksinasi Covid-19, Polres Sumba Timur Pasang Target Tinggi

“Ada enam desa yang kami fokuskan yakni desa Wanga, Laihiru, Watumbelar, Tanarara, Lai Meta dan Praing Kareha,” tukas Dwi Joko yang kala dihubungi sedang berada di Jakarta itu.

Hingga Selasa (16/11) menjelang malam, Kapolres Sumba Timur yang kembali dihubungi media ini mengatakan kondisi paska pelaksanaan Pilkades secara umum aman dan kondusif. Pihaknya menaruh harapan situasi itu terus terjaga.

Diberitakan sebelumnya. Bupati Sumba Timur, Khristofel Praing Bupati Sumba Timur, Khristofel Praing mengingatkan pentingnya pilihan ditentukan sesuai hati nurani dan bebas tekanan.

“Pastikan memilih salah satu calon kepala desa sesuai dengan hati nurani tanpa tekanan dari siapapun. Melalui kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan kepada kita semua bahwa persaudaraan itu adalah sesuatu yang permanen dan kepentingan itu hanya sementara. Oleh karena itu kita terus membangun semangat kolektivitas sebagai bagian dari masyarakat Sumba Timur yang memahami dan mengerti bahwa sesungguhnya kita semua bersaudara,” tandasnya melalui video yang diterima langsung dari nomer WA-nya, Senin (15/11) pagi lalu itu.

Baca Juga:  Asa Dibalik Nomer Urut, Number One untuk GBY-ULP, Victory untuk MK-AL

Masih dalam video yang sama, dan yang telah pula disebarkan via media sosial itu, Bupati juga mengucapkan terima kasihnya pada semua elemen yang terlibat dalam tahapan Pilkades. Tak hanya itu, ucapan terima kasih juga disampaikan pada aparat keamanan yang turut berperan menciptakan suasana aman, nyaman dan kondusif.

Untuk diketahui, Pilkades kali ini juga menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 dengan ketat. Mencuci tangan, memakai masker dan juga menjaga jarak plus mengurangi kerumunan juga disebutkan akan dilakukan. Kepastian penerapan prokes itu tergambar dari adanya desa yang melaksanakan Pilkades dengan membatasi jumlah pemilih. (ion)

Komentar