Waingapu.Com – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di Jalan Halawala, Dusun Pahulu Bandil, Desa Wanggameti, Kecamatan Matawai Lapawu, Kabupaten Sumba Timur, NTT, Sabtu (15/7/2023) sekira pukul 15.15 WITA mengundang reaksi warganet. Betapa tidak, lakalantas yang melibatkan sebuah truk modifikasi yang lazim disebut Bus Kayu bernama Mitra itu, mengakibatkan seorang pelajar berusia 17 tahun meninggal dunia.
Informasi awal perihal Lakalantas maut itu diketahui media ini dari akun Facebook Milla Ndakarai, Sabtu (15/7/2023) kemarin. Dalam postingan yang disertai 3 foto pendukung itu akun itu menyebutkan Lakalantas truk angkutan penumpang jurusan Waingapu – Katikuwai – Ramuk. Tidak hanya satu postingan, akun ini juga memposting informasi dan foto tentang kondisi pasca kecelakaan.
“Kecelakaan maut truk angkutan penumpang rute waingapu-katikuwai-ramuk memakan satu korban meninggal dunia,yang lain sedang di rawat di puskesmas tanarara,semoga pembangunan jalan yg sedang brlangsung di wilayah selatan terus di lakukan secara merata ,sehingga dapat meminimalisasi terjadinya kecelakaan,” tulis Milla Ndakarai dalam postingannya disertai foto para korban yang sedang dirawat.
Tak hanya akun itu, informasi perihal Lakalantas itu juga diposting oleh sejumlah akun di media sosial Facebook disertai ragam caption plus memantik aneka komentar warganet. Ungkapan simpati turut berduka cita atau berbelasungkawa hingga kalimat bernada harapan dan juga saran serta kritikan menanggapi seputar peristiwa nahas itu.
Kapolsek Matawai Lapawu/ Polsek Tana Rara, Iptu I Wayan Gelgel ketika dikonfirmasi perihal Lakalantas maut itu, Sabtu (15/7/2023) malam menyatakan truk nahas itu dikemudikan oleh Melkianus Ndatang Karai (27) dan merupakan bus kayu atu truk modifikasi untuk angkut penumpang dan barang bernama Mitra. Kendaraan tersebut bernopol ED 8008 AB.
“Selain satu penumpang meninggal dunia, dalam laka lantas itu sebanyak 26 orang penumpang alami luka berat dan ringan,” tukasnya.
Lebih jauh dipaparkan Gelgel, truk Mitra sebelumnya berangkat dari arah Katikuwai menuju Waingapu. Namun sesampainya di jalan dusun Pahulubandil terjadi kecelakaan tunggal. Truk tidak mampu dikendalikan sopir dan masuk ke dalam jurang kurang lebih 20 meter. Kondisi jalan sendiri sebut dia tergolong lurus namun alami sedikit kerusakan. (ion)
