Waingapu.Com – Sebuah video memilukan memperlihatkan seekor kuda pacu tergeletak di lintasan, kakinya patah. Insiden yang terjadi Rabu pagi (30/4/2025) di Lapangan Pacuan Kuda Rihi Eti, Prailiu, Kecamatan Kambera ini menggugah simpati warganet dan memicu desakan terhadap pemerintah daerah dan PORDASI.
Video yang diunggah oleh pengguna Facebook, Johannes Milla, memperlihatkan betapa kerasnya jatuh sang kuda. Ia mengungkapkan bahwa ini bukan kejadian pertama. “Sudah beberapa kuda jadi korban. Kami mohon PORDASI dan Pemda segera bertindak,” tulisnya.
Ketua PORDASI Sumba Timur, Felix Wongkar, menyampaikan bahwa cedera fatal itu bisa terjadi akibat kombinasi lintasan yang rusak, kuda yang kelelahan, dan ketidaksesuaian antara joki dan kuda.
“Kita akui, lintasan memang belum layak. Kuda bisa alami cidera parah kalau dipaksa lari dalam kondisi seperti itu,” kata Felix.
Ia menambahkan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan dengan greder untuk meratakan lintasan yang berlubang. Namun, ia juga meminta para pemilik kuda untuk tidak mengambil risiko besar.
“Sebaiknya hentikan latihan dulu sampai lintasan benar-benar siap,” imbaunya.
Insiden ini menjadi tamparan keras bagi dunia pacuan kuda di Sumba Timur. Jeritan diam sang kuda yang terkapar seolah mewakili suara yang selama ini diabaikan, agar pengelolaan, perawatan lintasan dibenahi dan tak sebatas retorika. (ion)
