Waingapu.Com, Kupang – Domu Warandoy, memimpin apel kesadaran yang dilaksanakan di pelataran gedung sasando, Kantor Gubernur NTT, Senin (18/7/2022) pagi lalu. Dalam arahannya, sosok yang kini dipercaya Gubernur NTT sebagai Sekda Propinsi itu memastikan akan berjalan seiring dengan Gubernur dan Wakil Gubernur, yang salah satunya adalah peningkatan disiplin dan loyalitas ASN.
Mantan Sekda Kabupaten Sumba Timur dalam arahannya memastikan akan menegur ASN juga P3K juga menindaknya jika tidak memahami Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi).
“Marilah kita tahu posisi, duduk pada jabatan seperti yang dipercayakan kepada kita, tahu Tupoksi. Dan apabila keluar dari itu saya tegur,” tegas Warandoy.
Langkah tegas itu sebut dia karena tugas Sekda adalah untuk memastikan sinkronisasi, kolaborasi dan koordinasi. Dalam kesempatan ini, Warandoy yang pernah dipercaya sebagai sekretaris KPU Sumba Timur itu juga menegaskan, jabatan adalah kepercayaan dan bukanlah hak.
“Pengendalian disiplin di seluruh perangkat daerah itu wajib hukumnya. Disiplin itu adalah kesanggupan ASN dan P3K untuk mentatati kewajiban dan tidak melakukan larangan yang ditentukan. Jadi ikut yang diwajibkan, yang dilarang jangan dilakukan, bukan sebaliknya, itu salah,” imbuh Warandoy.
Sebelumnya Warandoy kembali menyatakan, jabatan yang kini dipercayakan oleh Tuhan melalui Gubernur NTT tidak pernah dipikirkan atau dibayangkan sebelumnya. Namun apa yang terjadi saat ini, sebut dia adalah karena kehendak Tuhan yang mutlak dan tidak bisa ditolak siapapun. (ion)