Waingapu.Com – Banjir yang disebakan air pasang tinggi (Banjir Rob) melanda pemukiman warga di pesisir Kampung Harati – Matawai Atu, Kecamatan Umalulu, Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) NTT, Selasa (30/03) siang lalu. Banjir itu mengakibatkan warga sempat panik dan cemas.
Informasi terkait banjir itu bahkan dibagikan dalam bentuk video yang direkam oleh akun facebook Ivony Albertine Riwu, Selasa (30/03) siang. Nampak dalam video itu, kawasan pesisir tergenang.
“Kami sudah dapat informasinya, dan sementara kami himbau warga untuk waspada,” timpal Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumba Timur, Mikael Jakalaki, melalui Harry F. Ratucoreh, sekretaris BPBD, ketika dihubungi media ini dari balik gawainya, Selasa (30/03) siang. Harry dihubungi saat sedang dalam perjlanan bersama tim menuju ke lokasi.

Ketika kembali dihubungi media ini, Selasa (30/03) malamnya, Harry menjelasakan, banjir rob itu tidak sampai menimbulkan kerusakan berarti bagi rumah warga. Kendati demikian kata dia, sejumlah perahu milik nelayan yang biasanya dipakai untuk pukat, alami kerusakan.
“Ada beberapa perahu pukat yang rusak, nanti tetap akan disalurkan bantuan emergency, kami juga tetap meminta warga untuk waspada,” katanya.
Adapun peristiwa banjir rob itu juga menarik simpati Wakil Bupati Sumtim, David M. Wadu. Tak menunggu lama pasca informasi banjir tersebar, dengan didampingi oleh Camat dan Kapolsek Umalulu serta pejabat lainnya, David meninjau dan berdialog langsung dengan warga pesisir Matawai Atu. Tak ayal, kunjungan Wakil Bupati itu mengundang sukacita warga. Moment itu juga dibagikan dalam bentuk foto maupun video amatir ke jagad maya lewat akun-akun media sosial. (ion-wyn)