Cluster Pilkada Jadi Realita, Satgas Covid-19 Sumba Timur Gencarkan SWAB

oleh
oleh
Cluster Pilkada Sumba Timur

Waingapu.Com – Sebaran Covid-19 di Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) – NTT idealnya tak boleh lagi dipandang sebelah mata. Kekuatiran sejumlah pihak akan terjadinya Cluster Pilkada, telah menjadi realita. Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Sumtim gencar melakukan pengambilan sampel SWAB warga yang disinyalir kuat melakukan kontak erat dengan enam pasien dari tujuh pasien yang kini masih dalam perawatan di ruang isolasi RSUD Umbu Rara Meha (URM) Waingapu.

“Total yang di Swab hari ini 198 orang. Terdiri dari satu orang pelaku perjalanan yang rapidnya reaktif dan 197 orang lainnya yang kontak erat dengan kasus 034, 035, 036, 037, 038 dan 039,” jelas Chrisnawan T. Haryantana, Kepala Dinas Kesehatan Sumtim yang juga juru bicara satgas Covid-19 setempat melalui Jonker Telnoni, Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit, Senin (14/12) malam lalu ketika dihubungi via gawainya.

Baca Juga:  Warga Terdampak Covid-19 Dibantu Keluarga Besar Kodim 1601 Sumba Timur

Jonker juga memastikan kegiatan pengambilan sampel SWAB masih akan terus dilanjutkan, karena masih ada yang belum sempat dilakukan SWAB hari ini.

“Besok juga akan di SWAB bagi warga asal Pahunga Lodu dan Katala hamu Lingu,” ungkap Jonker sembari menambahkan, sampel SWAB baru akan dikirmkan ke Kupang hari Kamis (17/12) dengan Nam Air.

Ditanya terkait total pasien yang kini diisolasi dan terkategori Cluster Pilkada, Jonker menyatakan sebanyak lima orang, dimana empat diantaranya terklasifikasi transmisi lokal.

“Jadi yang masuk transmisi lokal, karena belum bisa dipastikan sumber penularannya. Sedangkan kasus 034 dan 036 adalah pelaku perjalanan dari Surabaya dan Jakarta,” urainya.

Sebelumnya, Sabtu (12/12) dalam konferensi pers yang digelar di aula Dinkes, Chrisnawan dan Jonker menyatakan, wakil bupati Sumtim, Umbu Lili Pekuwali (ULP) dan isteri merujuk hasil TCM terkonfirmasi terpapar Covid-19. Selain itu dua tim sukses ULP dalam Pilkada lalu juga dinyatakan positif Covid-19. Sejak resmi dinyatakan positif, ungkapan doa dan harapan serta penguatan diberikan sejumlah pihak, baik dalam diskusi lepas warga maupun diutarakan via dunia maya lewat aneka medsos populer. (ion)

Baca Juga:  Tak Pakai Masker di Tempat Umum, 21 Warga Waingapu Diberi Sanski Push Up

Komentar