Waingapu.Com – Belasan rumah warga di Kelurahan Temu, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur (Sumtim), NTT, diterjang banjir bandang, Rabu (01/01). Beruntung banjir tersebut hanya menggenangi rumah dan tidak sampai membuat rumah warga ambruk. Namun demikian, banjir bandang yang terjadi lebih dari satu jam itu sempat menggenangi pemukiman warga sekitar 50 cm hingga 1 meter.
Tingginya curah hujan disebutkan warga sebagai penyebab terjadinya banjir yang merupakan kali pertama di hari pertama tahun 2014 ini. Banjir itu juga sempat membuat panik sejumlah warga.
Pala Laki Leni, seorang warga RT 28/ RW 03 yang rumahnya terendam banjir kepada awak media menyatakan, banjir tersebut terjadi pada pukul 15.00 Wita saat mereka bersama keluaga sedang beristirahat.
“Awalnya terjadi hujan tapi tidak terlalu deras sehingga diperkirakan tidak terjadi banjir bandang, kemungkinan banjir bandang terjadi karena curah hujan di kawasan Gunung Meja cukup deras maka terjadi banjir bandang,” jelasnya.
Lebih jauh Neni, yang didampingi sejumlah warga lainnya juga menjelaskan, kerugian yang dialami mereka belum bisa dipastikan. “Pakaian kami juga perabot dapur ada yang terbawa banjir. Juga beras jadi rusak karena terendam air,” imbuhnya.
Warga lainnya juga mengeluhakan ternak babinya yang turut hanyut oleh arus banjir. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Martina D. Djera bersama dua stafnya nampak mengunjungi lokasi. Juga nampak Dandim 1601 Letkol Inf. Alexius Ngurah bersama beberapa personil juga turut memantau kondisi tersebut.(wyn)