Waingapu.Com – Dua Menteri direncanakan akan meresmikan penggunaan Laboratorium PCR, RSUD Umbu Rara Meha (URM) – Waingapu, Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) – NTT. Keduanya mendampingi Gubernur NTT dalam peresmian pemanfaatan laboratorium yang keberadaannya berkat bantuan Yayasan Satria Budi Dharma Setia. Rencananya ceremonial peresmian akan dilaksanakan Senin (31/05) mendatang dan dilaksanakan secara virtual.
“Peresmian gedung Laboratorium PCR ini tinggal menunggu rekomendasi dari Dinas Kesehatan Provinsi NTT yang sesuai dengan informasi lisan dari tim visitasi paling lambat satu minggu akan keluar. Karena itu, rencana peresmiannya akan diikuti oleh Menteri Kesehatan dan Menko Kemaritiman dan Investasi, Gubernur NTT. Kita hingga kini masih terus melakukan persiapannya,” jelas Domu Warandoy, Sekretaris Daerah (Sekda) Sumtim kepada wartawan, Senin (24/05) lalu.
Terkait dengan hal itu, demikian Warandoy, pihaknya telah melaporkannya ke Bupati Sumtim, Khristofel Praing. Terkait waktunya juga telah di setujui oleh Bupati.
“Saya sudah laporkan waktu persemiannya kepada pak Bupati, dan pak bupati katakan persiapkan,” sambungnya.
Laboratorium PCR ini, akan menjadi satu-satunya laboratorium PCR yang berada di Pulau Sumba. Sehubungan dengan hal itu, Pemkab. Sumtim juga rencananya akan akan mengundang para Bupati Sepulau Sumba guna mengikuti ceremoni peresmian laboratorium PCR ini. Terkait rencana itu, Warandoy mengaku pihaknya belum melaporkan ke Bupati, dan rencananya para Bupati dimaksud juga akan mengkuti acara itu secara virtual.
“Laboratoriumnya berada di Sumba Timur tetapi bisa juga digunakan oleh pemerintah tiga kabupaten lain di daratan Sumba, termasuk juga Kabupaten Sabu Raijua yang juga cukup dekat dengan Sumba Timur. Tinggal nanti bagaimana membangun komunikasi dengan Direktur RSUD URM,” pungkasnya. (ion-wyn)