Waingapu.Com – Lebih dari seribu warga mendatangi kantor DPRD Sumba Timur (Sumtim), NTT, Selasa (26/08) siang tadi. Warga yang datang dalam tiga gelombang itu, didominasi oleh para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh perempuan, dari tiga wilayah yang diusulkan menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Sumtim.
Seperti terpantau kala itu, warga yang datang mengenakan atribut atau busana adat khas Sumtim. Warga sebelumnya melakukan konvoi menyusuri sejumlah jalan protokol di kota Waingapu.Pekikan dan sorakan khas Sumtim membahana dihalaman gedung DPRD setempat seiring tabuhan gong dan tambur yang mengiringi tarian dan langkah warga memasuki gedung DPRD.
Tiga kelompok warga itu masing-masing mewakili usulan DOB Kabupaten Sumba Timur Jaya, Kabupaten Sumba Selatan dan Kabupaten Pahunga Lodu. Dokumen usulan itu kemudian diserahkan dalam sidang DPRD kepada pimpinan DPRD dan Bupati Sumtim setrlah didahului oleh pembacaan dan penandatanganan berita acara.
Selanjutnya Dokumen diserahkan Kepada Palulu P. Ndima dan Gidion Mbiliyora, selaku Ketua DPRD dan Bupati Sumtim oleh Umbu Bora mewakili DOB Sumba Timur Jaya, Umbu Tunggu Djama mewakili DOB Sumba Selatan dan Rambu Lika Atahumba mewakili DOB Pahunga Lodu.
Bupati Sumtim yang usai acara itu dihelat kepada wartawan mengatakan, pemerintah masih akan meneliti kelengkapan dokumen usulan DOB itu sebelum menyerahkan ke Pemerintah Pusat.”Masih akan diteliti kembali kelengkapan dokumen yang dimasukan. Setelah itu jika sudah lengkap tentunya akan segera dimasukan dan usulkan bersama DPRD ke Kemendagri,”jelas Gidion Mbiliyora.(ion)
