Waingapu.Com – Niat untuk mencari ikan terbang tak kesampaian, William Djeru (53) tahun seorang nelayan asal Menia, Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Rabu (17/8/2022) lalu justru terseret arus hingga ke laut selatan Sumba Timur. William terombang-ambing selama 3 malam di lautan tanpa perbekalan. Dia ditemukan lemah di atas sampan kecilnya, oleh Agus Kabubu Tarap, warga Kakaha yang sedang melaut di pantai Kanimbi, Kecamatan Ngadu Ngala, Sabtu (20/8/2022) sekira pukul 10:00 WITA.
Informasi seputar penemuan Wiilliam dikisahkan oleh Yunus Ratu, Babinsa yang bertugas di Kecamatan Ngadu Ngala, Minggu (21/8/2022) lalu. Yunus mendapatkan kisah itu, kata dia dari Agus Kabubu Tarap juga langsung dari William.
“Jadi pada hari Rabu tanggal 17 Agustus 2022 pukul 16:00 bapak Wiliam keluar rumah dan pergi melaut untk mencari ikan menggunakan sampan. Sekitar pukul 21:00 ketinting mati sehingga bapak Wiliam terombang ambing di laut selama 3 malam,” jelas Yunus dalam percakapan via pesan WA itu.
Ditemukan William itu lantas membuat Agus dan keluarga berupaya untuk mencari keberadaan kerabatnya. Upaya itu dilakukan dengan menyebarkan informasi via media sosial. Hal mana kemudian diketahui oleh Camat Ngadu Ngala.
“Pak Camat kemudian meminta saya ke rumah saudara Agus bersama staf kecamatan. Lalu lakukan pendataan dan mencari keberadaan keluarga saudara William yang teryata ada di Kecamatan Wulla Waijillu yang bersedia untuk menjemputnya,” jelas Yunus.
Upaya untuk mencari keluarga William akhirnya berbuah. Informasi yang diperoleh media ini dari Umbu Hendra Njatapati, Camat Ngadu Ngala, Minggu (21/8/2022) mengkorfimasi hal itu.
“Sudah dijemput oleh keluarganya dari Waijillu. Saudara Marthen Lado dari Desa Wulla RT005/RW003, yang merupakan ponaannya yang jemput,” jelas Umbu Hendra dalam pesan WA yang dikirimkan ke media ini.
Dituliskan Umbu Hendra, keluarga Willliam tak hanya menjemputnya tapi juga membawa sampan yang dimuat ke atas sebuah truk. Informasi yang diperoleh dari Umbu Hendra itu juga dilengkapi dengan foto pemuatan sampan ke atas truk.
“Rencananya setelah pulih nanti akan dipulangkan kembali ke Sabu. Itu kata keluarga yang menjemputnya,” pungkas Umbu Hendra. (ion)