Sekolah dan Sport Center Mulai Dibangun di Kawasan Perkebunan PT MSM

oleh
oleh

Waingapu.Com – PT Muria Sumba Manis (MSM) melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama untuk pembangunan proyek Sekolah dan Sport Center, Rabu (21/8/2024). Pembangunan fasilitas sekolah dan olahraga di dalam area Perusahaan ini selain bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada anak karyawan, juga menunjukkan komitmen Perusahaan dalam mendorong peningkatan sumber daya manusia (SDM) anak-anak Sumba Timur.

Chairman PT MSM, Robert Halim dalam sambutannya selain mengucapkan terima pada seluruh management dan karyawan serta keluarganya, juga ucapan terima kasih pada masyarakat Pulau Sumba. 

“Tanpa dukungan dan kerja keras kalian semua, proyek ini tidak akan mungkin terwujud. Hari ini, kita tidak hanya meletakkan batu pertama untuk bangunan fisik, tetapi juga menanam benih harapan bagi masa depan generasi muda di Sumba Timur,” ungkap Robert.

Baca Juga:  Skorsing Satu Minggu Untuk ‘Artis’ Video Duel SMKN 01 Waingapu

“Tujuan kita di sini adalah memastikan bahwa anak-anak Sumba Manis mendapatkan standar pendidikan yang tidak kalah dengan kota-kota besar di Indonesia”, timpalnya.

Di kesempatan berikutnya, Managing Director PT MSM, Budi Hediana juga menyampaikan harapan dan keyakinan bahwa dimulainya Pembangunan proyek Sekolah dan Sport Center akan semakin menambah semangat dan produktifitas kerja keluarga besar karyawan PT MSM. 

Masih kata Budi, pembangunan Sekolah dan Sport Center itu merupakan sebuah hadiah yang luar biasa bagi seluruh karyawan dan keluarganya. 

“Hadiah yang luar biasa ini hendaknya dimanfaatkan dengan baik oleh kita. Kita imbangi dengan kerja penuh semangat dan dedikasi. Anak-anak karyawan nantinya tidak perlu lagi ke sekolah jauh, dan terkait kualitas sekolah ini tentunya tidak diragukan karena bekerja sama dengan BPK Penabur yang sudah berpengalaman dalam bidang pendidikan,” papar Budi Hediana. 

Baca Juga:  Peduli Kemanusiaan, PT MSM Gelar Aksi Sosial, 60 Kantong Darah Karyawan diserahkan ke RSUD URM

Disaksikan kala itu, sejumlah seremoni dilaksanakan dalam momen ground breaking itu, diantaranya doa oleh pemuka agama Kristen dan Muslim, pemotongan tumpeng, pengguntingan pita serta menaburkan pasir dan menyusun batu dan menuangkan semen pada pondasi plus pembukaan papan proyek pembangunan.(ion)

Komentar