Waikabubak, Waingapu.Com – Pemerintah Indonesia melalui Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) melaksanakan aksi nyata penanaman sepuluh juta pohon. Aksi ini yang ditandai dengan penanaman pohon buah di lahan SMKN 1 Loli Kelurahan Diratana Kecamatan Loli Kabupaten Sumba Barat, Kamis (28/7/2022) pagi lalu. Penanaman sepuluh juta pohon dihadiri oleh Bupati Sumba Barat yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Dedy Suyatno, dan Asisten Deputi Bidang Literasi Inovasi dan Kreativitas Kemenko PMK RI Molly Pranawati.
Dalam amanatnya, Deputi Bidang Pemajuan Kebudayaan Manusia dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK RI menegaskan, penanaman pohon ini sejalan dengan program pemerintah yakni mengurangi resiko bencana, pengendalian perubahan iklim, dan mengatasi kekurangan bahan pangan seperti pohon buah.
Bupati Sumba Barat Yohanis Dade dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati menyatakan terimakasih pada Kemenko PMK RI yang telah mewujudkan aksi nyata revolusi mental guna melaksanakan penanaman sepuluh juta pohon di Kabupaten Sumba Barat. Aksi ini diharapkan memberikan semangat, motivasi dan membudidayakan seluruh masyarakat Sumba Barat untuk menanam pohon di tiap kecamatan.
“Pemerintah akan terus mendorong masyarakat untuk ikut menjaga dan memelihara ruang terbuka hijau yang akan meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang lebih baik,” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut pula dilakukan penanaman pohon secara simbolis oleh jajaran Forkopimda Sumba Barat diantaranya Dandim 1613/Sumba Barat Letkol Czi Rahadian Firnandi, Kapolres Sumba Barat AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, Kajari Sumba Barat Bintang L. Yusvantare. Yang ditanami adalah anakan jenis Multi Purpose Tree Species (MPTS), seperti rambutan, mangga, durian, kelengkeng dan jenis lainnya. (yun/ion)