Waingapu.Com – Polres Sumba Timur (Sumtim) dan Bulog Subdivre Waingapu, NTT, bersinergi menggelar Pasar Murah di area Bazar Ramadhan, Masjid Agung Al Jihad, Jumat (10/05) sore lalu. Gelaran pasar murah itu diharapkan bisa membantu warga khususnya umat Islam dalam menjalani ibadah Puasa dan juuga menyongsong perayaan Idul Fitri. Kapolres Sumtim, AKBP. Victor MT. Silalahi menandai pembukaan Pasar murah itu dengan pengguntingan pita.
Dalam ceremonial pengguntingan pita itu, Kapolres didampingi oleh Imam Masjid Al Jihad, Haji Alwi Bin Hasyim Algadrie dan Kepala Perum Bulog Subdivre Waingapu, Sawaludin Susanto. Kepada wartawan, Victor menyatakan pihak Polres Sumtim akan senantiasa pula memantau ketersediaan pangan khususnya sembako di pasaran, juga mencermati perkembangan harganya. “ Untuk tekan kenikan harga kita juga lakukan intervensi pasar dengan melakukan razia ke lokasi – lokasi tertentu. Kita sama – sama berupaya bersama intansi terkait seperti halnya Bulog untuk menjaga kestabilan harga,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu Polres Sumtim juga memberikan bingkisan sembako kepada 13 kepala keluarga dhuafa. Bantuan itu diharapkan bisa dimanfaatkan penerima untuk menghadapi dan menjalani ibadah puasa tahun ini. “Bantuan yang diberikan ini sudah pasti sangat membantu warga yang kurang mampu. Kepada umat yang kurang mampu atau menginginkan sembako dengan harga terjangkau, bisa datang ke stand pasar murah di Bazar Ramadhan ini,” ungkap Imam Masjid Al Jihad, Haji Alwi Bin Hasyim Algadrie, menanggapi kegiatan pasar murah dan juga menyaluran bantuan bingkisan sembako itu.
Ditempat yang sama, Kepala Perum Bulog Subdivre Waingapu, Sawaludin Susanto, kepada wartawan menjelaskan, pemberian dan penyediaan sembako murah itui sebagai salah satu langkah untuk memberikan jaminan kestabuilan harga bagi barang – barang yang dikuasai oleh Bulog. Adapun Komoditi yang disediakan dalam pasar muerah itu, demikain lanjut Sawaludin diantaranya, beras kualitas medium dan kemasan curah dengan harga Rp. 9000/kg dan beras kemasan lima kilogram dengan harga Rp. 47.000, minyak goreng dengan harga 13.000/liter dan gula pasir dengan harga 12.000 perkilogramnya. (ion)