Waingapu.Com – Slank Fans Club (SFC) Waingapu – Sumba Timur, Kamis (31/01) malam kemarin telah menerima Sertifikat sebagai bukti sahih dan juga pengakuan keberadaanya oleh Slank Fans Club Pusat. Penyerahan sertifikat itu dilakukan di taman Sandalwood-Matawai oleh Vansphek Christiaan selaku ketua SFC-NTT yang diterima oleh perwakilan SFC Waingapu, Fathul Algadrie dan Dion Umbu Ana Lodu.
“Dengan diberikan dan diterimanya sertifikat ini, berarti keberadaan SFC Waingapu diterima secara sah sebagai bagian dari keluarga besar Slank Fans Club, keluarga besar Slanker yang selalu hadirkan kedamaian. Selamat sebarkan virus PLUR untuk semua,” ungkap ketua SFC NTT yang akrab di sapa Sphek oleh rekan-rekan Slankers di bumi Flobamorata itu. Spek juga menaruh harapan, agar para Slankers di Waingapu bisa mendukng program pemerintah propinsi NTT dalam revolusi hijau, dalam bentuk penanaman kelor. Selain itu juga terus mengasah kreatifitas dan jangan sungkan untuk menunjukan hasil karya ke khalayak.
Selaku Sekretaris SFC Waingapu, Fathul Algadrie yang biasa disapa Bongky, dalam kesempatan itu menyatakan, SFC Waingapu selama ini sejatinya sudah ada dan dikenal dengan nama Sandlewood Slankers Indonesia (SSI). Karena itu, demikian tambah Bongky, ke depan tentunya sertifkat ini akan disosialisasikan kepada seluruh anggota, dan selanjutnya akan urun rembuk guna merancang kegiatan paling tidak untuk jangka pendek dulu.
“Pasti kami akan rembuk dulu, dan kemudian akan tentukan dimana dan bagaimana nantinya program awal kita pasca terima sertifikat ini. Mohon maaf juga jika Ali Kardi, ketua kami masih di Waikabubak dan tidak terima langsung sertifikatnya. Tanam kelor para Slankers ke depannya tentu akan jadi prioritas kami, koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup ataupun Dinas Pertanian tentang lokasinya akan kami lakukan segera,” urai Fathul yang kala itu juga didampingi para Slankers Waingapu diantaranya Liandy, Forkid dan Bud-bud.
“Selain mendukung program Pak Gubernur untuk penanaman dan juga mengkonsumsi kelor, kedepan juga dengan berkoordinasi dengan instansi terkait SSI juga siap mendukung program Bupati Sumtim dalam menanam dan menjadikan Sumtim sebagai daerah wisata Sakura Sumba,” imbuh Dion menanggapi asa yang diungkapkan oleh Sphek saat itu. (ion)