Waingapu.Com – Hari ‘H’ pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) tinggal menghitung hari. Namun hingga kini belum semua logistik diterima oleh Komisi Pemilihan Umum
Daerah (KPUD) Kabupaten Sumba Timur (Sumtim), NTT. Kendati demikian, pendistribusian logistik Pilpres tetap dilaksanakan pihak KPUD setempat dengan memprioritaskan daerah-daerah terpencil dan terjauh.
Distribusi logistik Pilpres itu, seperti terpantau Sabtu (05/07) siang kemarin telah dilakukan oleh pihak KPUD setempat. Sejumlah truk pengangkut dengan dilengkapi aparat Polisi bersenjata melakukan aktifitas pemuatan dan pemberangkatan logistik ke lokasi tujuan.
“Distribusi kita tetap kita lakukan, terutama untuk daerah terpencil seperti wilayah selatan seperti Karera dan Pulau Salura dan Ngadu Ngalla, Pinu Pahar, Mahu, Tabundung, Matawai Lapawu, Paberiwai. Formulir DA memang hingga hari ini belum kami terima, namun nantinya kami tetap distribusikan paling lambat tanggal sembilan nanti. Kalau segel sudah lengkap karena kami mendapatkan kiriman segel dari Kabupaten Sumba Barat yang kelebihan,” jelas Melkianus Patimara, sekretaris KPUD Sumtim, kepada wartawan di sela-sela kesibukannya memantau pendistribusian logistik.
Terpisah, Ketua KPUD Sumtim, Robert Gana, kepada wartawan, memastikan jumlah logistik dan surat suara yang didistribusikan cukup. ”Kita lakukan sortir berlapis, pertama disortir oleh sektretariat KPU, lalu disortir ulang lagi sesuai kebutuhan setiap TPS, kemudian sortir terakhir dilakukan bersama PPK yang membidangi bidang logistik per kecamatan,” paparnya.
Adapun sebanyak 431 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Sumtim dipersiapkan untuk Pilpres nanti. Jumlah itu berkurang 10 TPS jika dibandingkan dengan Pileg April lalu.(wyn)