Waingapu.Com – Angin kencang yang sering terjadi akhir-akhir ini memang mengkuatirkan. Jumat (17/01) sore, warga Kelurahan Kambajawa, Kecamatan Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) di kejutkan oleh peristiwa rubuhnya plafon Gereja Kristen Sumba (GKS) Umamapu, yang baru saja dikerjakan beberapa waktu lalu dengan anggaran yang cukup besar itu.
Seperti terpantau kala itu, beberapa warga jemaat tengah membersihkan puing-puing plafon yang hampir sebagiannya jatuh di terjang angin. Tak seperti biasanya bencana angin yang menghantam rumah penduduk sehingga atapnya beterbangan bahkan merubuhkan rumah, di gereja ini hanya plafonya yang ambruk. Diduga karena les penahannya kecil sedangkan plafon dengan Merek Elephant Gypsum ini berat sehingga menyebabkannya rubuh diterjang angin.
”Kami kaget tadi saat angin kencang ada bunyi kencang, tiba-tiba kami dengar orang bilang dari gereja, saat angin mulai reda kami datang dan ternyata plafon gereja rontok,” jelas salah seorang warga yang mengaku anggota jemaat setempat. Warga sekitar khususnya anggota jemaat nampak berdatangan dan spontan melakukan pembersihan.
Beruntung bencana ini tidak memakan korban karena aktifitas gereja sepi. Adapun plafon yang masih tersisa langsung di jatuhkan oleh warga Jemaat GKS Umamapu karena kuatir akan kembali ambruk. Mereka kuatir jika plafon dibiarkan akan bisa menghambat kenyamanan Ibadah Minggu nanti.(und)
