Waingapu.Com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumba Timur, Rabu (23/01) pagi hingga hingga menjelang siang kemarin, selain mendata lebih lanjut dampak kerusakan rumah warga yang diterjang putting beliung, juga telah menyalurkan bantuan emergency. Bantuan dalam bentuk paket sembako itu diserahkan pada para korban di desa Palakahembi dan Kadumbul, Kecamatan Pandawai.
“Ditahapan ini kami memang masih serahkan bantuan emergency atau kedaruratan, bentuknya sembako seperti yang tadi disaksikan sendiri oleh rekan-rekan wartawan. Tapi ini tidak sampai disini saja, masih berkelanjutan, dan nantinya juga akan ada bantuan material seperti bahan-bahan bangunan. Tapi tentunya harus dikaji dan diperhitungkan oleh tim teknis BPBD,” jelas Kepala BPBD Sumtim, Martina Djera, melalui I Wayan Suastika, staf Kedaruratan yang ditemui di lokasi bencana putting beliung di desa Palakembi Rabu (23/01) siang kemarin.
Hingga siang kemarin, kata Wayan, BPBD mendata bersama aparat pemerintah desa dan kecamatan, terdapat 11 rumah warga yang rusak dan tersebar di dua desa. “Ada sebelas rumah totalnya, ada di desa Palakahembi ini ada pula di desa Kadumbul,” imbuh Wayan yang kala itu didampingi Camat Pandawai, Agustinus U. MB. Rawambaku dan Penjabat Kepala Desa Palakahembi Max Alfons Koli.
Warga korban angin putting beliung, selain mendapatkan bantuan berupa emergency dari BPBD, beberapa saat setelahnya juga mendapatkan bantuan paket sembako berupa beras, mie instant dan minyak goreng, dari Umbu Yanto Diki Dongga, seorang tokoh pemuda dan juga politisi dari Kecamatan Pandawai. “Ini hanya bentuk spontanitas saja, memang tak seberapa, tapi smeoga bisa membantu meringankan beban korban dan keluarganya,” ungkap Umbu Yanto, pasca menyerahkan paket bantuannya. (ped-ion)