Jadi Peserta JKN-KIS Buat Hendrik Merasa Bangga

oleh
oleh
Hendrik Riwong

Waingapu – Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri, kita pasti bergantung dan membutuhkan pertolongan orang lain. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menolong sesama, baik secara langsung maupun tidak langsung. Salah satunya dengan menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Seperti yang diungkapkan Hendrik Riwong salah satu peserta JKN-KIS yang merasa bangga bisa menolong sesama melalui program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.

“Bagi saya menjadi peserta JKN-KIS yang selalu sehat sama seperti menjadi pahlawan bagi sesama, karena jika kita tidak menggunakannya berarti iuran yang dibayarkan setiap bulan dapat digunakan oleh peserta lain yang sedang sakit dan membutuhkan biaya pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan,” ujar Hendrik.

Baca Juga:  BPJS Kesehatan Perkuat Sinergi Optimalisasi Kualitas Layanan Bagi Anggota TNI dan POLRI

“Nah, bangga dong ya dengan iuran yang kita bayarkan setiap bulan walaupun jumlahnya tidak banyak namun manfaatnya bagi peserta yang sakit sangat besar,” timpal Hendrik.

Hendrik menceritakan sebelum menjadi peserta JKN-KIS Ayahnya sempat sakit, melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan dan dirawat selama empat hari, di salah satu fasilitas kesehatan yang ada di Kota Waingapu. Biaya yang keluarkan sangat besar hingga kisaran Empat Puluh Juta Rupiah. Setelah itu, ia mendaftarkan orang tua, keluarga dan karyawan pada program JKN-KIS dan telah bebepa kali memanfaatkan kartu JKN-KIS.

 “Pelayanan yang saya peroleh di fasilitas kesehatan sangat memuaskan, tidak ada perbedaan pelayanan yang saya rasakan antara pasien umum dengan pasien dari peserta JKN-KIS seperti saya, saya dilayani dengan sangat ramah dan cepat, program JKN-KIS memang adil dan tidak pandang bulu,” tutur Hendrik.

Baca Juga:  BAGIAN 1: RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN SUMBA TIMUR TAHUN ANGGARAN 2022

Ia pun melanjutkan kisahnya saat mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan dan merasa beruntung menjadi peserta JKN-KIS.

“Saya merasa sangat beruntung dengan adanya program JKN-KIS. Kini saya tidak perlu kuatir jika suatu saat nanti saya dan keluarga jatuh sakit, karena saya dan keluarga serta karyawan telah terlindungi oleh program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan,” ungkapnya sambil menunjukkan kartu JKN-KIS.

“Program JKN-KIS ini memang sangat membantu masyarakat, Semoga program JKN-KIS ini semakin memberikan manfaat bagi masyarakat dan tentunya semakin meningkatkan mutu pelayanannya,” tutup Hendrik. (DM/dn)

Komentar