Waingapu.Com – Setelah sempat terpantau dan mendapatkan informasi dari masyarakat, keberadaan belalang kembara tau locusta migratoria di seputaran Kelurahan Kawangu, Kecamatan Pandawai, terus dicermati oleh para petugas yang tergabung dalam tim brigade pengendali dan pembasmi belalang. Bahkan upaya pencermatan dan juga pengendalian akan dilakukan hingga Senin (04/05) malam hari. Demikian informasi yang disampaikan oleh Oktavianus Mb. Muku, pelaksana tugas (PLT) Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura (Distan – TPH) Sumba Timur (Sumtim) – NTT.
Dalam percakapan via WhatsApp (WA), Oktavianus menjelaskan, dia bersama sejumlah anggota brigade sedang berada di sekitar SMP Negeri Pandawai dan Kantor Kecamatan, guna melakukan pemantauan bersama warga, keberadaan belalang kembara. “Sampai sekarang kami masih terus memantau, mencermati dan juga melakukan penyemprotan belalang yang bermalam di pepohonan di sekitar SMP dan kantor Kecamatan Pandawai. Tim juga bekerjasama dengan warga untuk cermati keberadaan belalang yang kini telah miliki sayap dan miliki daya jelajah lebih cepat dan tinggi dibanding yang sebelumnya,” jelasnya.
Lebih jauh Oktavianus juga menaruh harapan, agar belalang ini bisa seoptimal mungkin dikendalikan, hingga nantinya tidak masuk ke wilayah kecamatan kota Waingapu, Kambera dan juga ke wilayah Kecamatan Kahaungu Eti. “Kami berharap malam ini semuanya bisa dikendalikan, jika spotnya tidak semua terdeteksi, kita tetap berharap belalang tidak cepat untuk pindah, hingga bisa lebih mudah dikendalikan,” timpalnya sembari membenarkan penyemprotan dilakukan dengan menggunakan pestisida jenis confidor.
Keberadaan belalang kembara, juga meramaikan media sosial. Salah satunya seperti yang diposting oleh account Rambu Amy di linimasa jejaring pertemanan Facebook. Postingan video yang kemudian mengundang reaksi dari rekan dan sohib dunia mayanya. Reaksi prihatin dan juga harapan bermunculan pasca Rambu Amy memuat video dan informasi keberadaan belalang kembara itu, Senin (04/05) sore lalu. (ion)