Waingapu.Com – Sebanyak 92 specimen atau sampel SWAB yang dikirim Kamis (29/10) lalu dari Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) – NTT telah selesai diuji pada laboratorium biomolekuler RSUD WZ Johanes, Kupang, NTT. Dalam proses itu hasilnya tiga sampel dinyatakan posiitif COVID 19.
Merujuk paparan posko Satuan Tugas (Satgas) COVID 19 Sumtim Selasa (03/11) petang lalu menyebutkan, hasil Pemeriksaan PCR 92 Sampel, sebanyak 89 Sampel Negatif dan tiga sampel Positif. Adapun yang sampel SWAB yang dipastikan positif merupakan milik warga dari Kecamatan Umalulu dan Kecamatan Kota Waingapu.
Dirincikan oleh Posko Satgas, tiga kasus positif itu merupakan, satu kontak erat kasus positif 023 dan satu lainya kontak erat dengan kasus positif 027. Sedangkan satu lainnya lagi merupakan kasus RDT Reaktif.
Seperti diberitakan oleh sejumlah media pekan pekan lalu, enam orang di Sumtim dinyatakan positif Covid 19. Dari jumlah itu, tiga diantaranya merupakan pelaku perjalanan dari Surabaya dan ke Sumba Timur untuk dipakai jasanya sebagai konsultan pada PT. Muria Sumba Manis (MSM) yang merupakan investor dalam bidang perkebunan tebu dan hingga kini masih dalam proses pembangunan pabrik gula di desa Wanga, Kecamatan Umalulu.
Sementara tiga lainnya merupakan pelaku perjalanan dari Papua, yang datang ke Sumba untuk menghadiri acara pernikahan kerabatnya. Namum setelahnya, ketika dilakukan rapid test sebelum pulang ke Papua, ternyata hasilnya reaktif. Hasil itu kemudian ditindaklanjuti dengan uji sampel SWAB, dan lalu terkonfirmasi positif Covid 19 .
Adapun secara keseluruhan, sejak pertama kali kasus positf Covid 19 terjadi di Sumtim, terdata telah 30 orang dinyatakan positif Covid. Dari jumlah itu, dua diantarnya meninggal dunia. Dan dengan penambahan tiga kasus terbaru, kini ruang isolasi RSUD Umbu Rara Meha dihuni oleh sembilan orang pasien. (ion)