Jaga Diri Kita dengan Berolah Raga & Menjadi Peserta JKN-KIS

oleh
oleh
Fransiskus Xaverius Umbu Tay

Waingapu, Jamkesnews – Fransiskus Xaverius Umbu Tay (24) yang akrab disapa Umbu, salah satu warga Kabupaten Sumba Timur yang rutin berolahraga untuk menjaga tubuhnya tetap sehat. Sejak kecil Umbu selalu berpegang pada kalimat mens sana in corpore sano yang artinya dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Selain berolah raga, Umbu juga menjaga pola makan serta gaya hidup. Ia berprofesi sebagai pekerja lepas. Pekerjaan yang menuntutnya selalu sehat agar bisa mendapatkan upah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

“Harus jaga makan dan rajin olahraga, apalagi saya sering mendapatkan pekerjaan yang membutuhkan banyak tenaga. Walaupun sudah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), saya tetap harus mejaga kesehatan.” ungkap Umbu.

Baca Juga:  690 Kuda Pacu Berlaga Dalam Pacuan Kuda Di Sumba Barat

Umbu mengatakan bahwa dirinya sudah lama terdaftar menjadi peserta JKN-KIS. Ia terdaftar pada segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang iurannya dibayarkan oleh pemerintah. Ia bersyukur, sejak dirinya terdaftar dan hingga sekarang, dirinya belum pernah menggunakan kartu JKN-KIS. Meski begitu, Umbu berharap tidak akan pernah menggunakan kartu tersebut untuk berobat dan berharap akan terus diberikan kesehatan.

“Puji syukur, sampai sekarang masih diberikan Kesehatan. Mungkin saya terdaftar sejak tahun 2015 dan saya belum pernah menggunakan JKN-KIS. Mudah-mudahan, kita semua selalu diberikan kesehatan,” ujarnya.

Umbu sering mendengar berbagai pengalaman dari teman dan kerabatnya terkait pelayanan Kesehatan menggunakan kartu JKN-KIS. Banyak teman dan kerabatnya yang merasa sangat terbantu dengan adanya program JKN-KIS. Walaupun belum pernah menggunakan kartunya, ia merasa dengan mempunyai KIS membuat hatinya merasa tenang.

Baca Juga:  Indonesia Akan Jadi Tuan Rumah Pertemuan Tingkat Tinggi Jaminan Sosial Sedunia

“Banyak teman-teman saya yang berobat menggunakan KIS mas. Dulunya nggak mau berobat karena takut terkena biaya mahal. Syukurlah, sekarang sudah dibantu oleh pemerintah dalam wujud program JKN-KIS. Saya juga merasa tenang sudah terdaftar di program JKN-KIS. Kita kan juga tidak pernah tau kapan tiba waktunya sakit mas,” tutur Umbu.

Diakhir pembicaraannya, Umbu berharap Program JKN-KIS dapat mencakup semua penduduk Indonesia. “Program JKN-KIS sangat besar manfaatnya untuk kita semua, seluruh penduduk Indonesia harus turut serta karena dengan prinsip gotong royong, masyarakat yang kurang mampu bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang selama ini mereka harapkan,” ujar Umbu.

“Yuk jaga diri kita dengan berolahraga dan menjadi peserta JKN-KIS,” tutup Umbu. (DM/kl)

Baca Juga:  BPJS Kesehatan Waingapu Sosialisasikan Rujukan Online Ke Faskes Rujukan

Komentar