Ketua KPK Tegaskan Urgensi Strategi Trisula Pemberantasan Korupsi di Indonesia

oleh
oleh
Firli Bahuri

Waingapu.Com, Jakarta – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyampaikan pesan awal tahun kepada seluruh Pegawai KPK, untuk bekerja dengan penuh semangat, hal itu sebut dia agar keinginan Indonesia bebas dari korupsi bisa segera terwujud. Pesan tersebut disampaikannya pada kegiatan Apel Pagi, Senin (03/01) di Gedung Merah Putih KPK yang diikuti oleh seluruh jajaran struktural dan pegawai dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku. Ketua lembaga anti rasuah itu juga menegaskan urgensi strategi Trisula Pemberantasan Korupsi.

Strategi Trisula Pemberantasan Korupsi, sebut Firli, harus dilakukan oleh semua jajaran KPK. Sekretariat Jenderal memiliki tugas untuk menyelesaikan semua regulasi, prosedur, dan sarana kerja. Kedeputian Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat harus menjalankan program untuk peningkatan budaya antikorupsi masyarakat dan penyelenggara negara. Kedeputian Pencegahan dan Monitoring harus membuat kajian sistem baik di kementerian dan lembaga.

Baca Juga:  KPK Soroti Piutang Pajak di Kabupaten Sumba Timur yang Mencapai Rp. 16, 9 Miliar

“KPK harus memastikan lewat pencegahan dan monitoring ini agar tidak ada satu rupiah pun dari anggaran negara yang dikorupsi,” tegasnya.

Kedeputian bidang Penindakan tetap melakukan penindakan dengan tunduk kepada asas dan tugas pokok KPK. Semua Penindakan yang dilakukan KPK harus berdasarkan pada kepastian hukum, keterbukaan, akuntabilitas, kepentingan umum, dan proporsionalitas. Kedeputian Koordinasi dan Supervisi diharapkan bisa membuat inovasi baru dalam pelaksanaan tugasnya dan Kedeputian Informasi dan Data harus bisa memberikan semua dukungan informasi dan teknologi untuk semua tugas-tugas KPK.

“Harapan besar tahun 2022 adalah KPK akan semuakin dipercaya dan kita semua pegawai KPK ada dalam satu suara untuk membaktikan diri kepada Ibu Pertiwi,” lanjutnya. Untuk itu, sebut Firli, semua pegawai KPK harus bekerja keras dan bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan agar bsia mewujudkan orkestrasi pemberantasan korupsi.

Baca Juga:  Sinergi dengan Pendidik, KPK Latih 40 Guru Jadi Calon Penyuluh Antikorupsi

Dalam kesmepatan itu juga disampaikan Firli, melengkapi seluruh kinerja tahun 2021, pada awal tahun ini, KPK memiliki tanggung jawab untuk membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Lembaga Pemerintahan.

“Tanggung jawab administrasi ini harus segera kita penuhi, selain rencana kinerja tahunan dan juga rapat evaluasi kinerja dengan Dewan Pengawas,” tandasnya sembari menegaskan, evaluasi penting untuk melihat sejauh mana program kerja sudah berjalan dan mencapai target. (ion)

Komentar