PERKEMI Sumba Timur Miliki Ketum Baru, Ini Sekilas Programnya

oleh
Djunaidi Garib

Waingapu.Com – Djunaidi Bin Garib (I DAN) secara aklamasi terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) Sumba Timur (Sumtim) periode 2021-2025. Terpilihnya sosok yang pernah menjadi jurnalis sebuah harian Jawa Pos Group di NTT itu terjadi dalam Musyawarah Persaudaraan Kabupaten (MUPERKAB) PERKEMI Sumtim – NTT yang digelar di Gedung Nasional Umbu Tipuk Marisi, Rabu (31/03) lalu.

Pasca terpilih, Nedy demikian Ketum terpilih ini disapa, memaparkan garis besar programnya ke depan. PERKEMI Sumtim haruslah miliki sekretariat yang representatif, pengadaan peralatan latihan yang memadai juga merintis berdirinya dojo-dojo baru.

“Yang juga kan menjadi program saya dan seluruh pengurus adalah peningkatan prestasi kenshi atlet dengan mengikuti event-event kejuaraan di tingkat lokal, regional maupun nasional. Juga tentunya peningkatan SDM para pelatih dojo di tingkat lokal, regional dan nasional,” paparnya ketika ditemui di kedimannya, Kamis (01/04) malam lalu.

Baca Juga:  Spirit Ala Sasana Blazer “Keterbatasan Yang Justru Memotivasi” (Bagian 2)

Tak hanya itu, Nedy juga menjabarkan akan rutin menggelar gashuku dan ujian kenaikan tingkat para kenshi (kyu). Dan yang juga sangat penting adalah mempertahankan predikat olahraga beladiri Kempo sebagai olahraga super prioritas di NTT dan Sumtim khususnya.

Pengurus Perkemi

Untuk diketahui, Ketum PERKEMI Sumtim sebelumnya dijabat oleh mantan ketua DPRD Sumtim, Palulu P. Ndima. Dimasa jabatannya, demikian kata Nedy, sejumlah upaya dan prestasi telah dan berhasil diraih. Dan sebagai penerus, kata dia, akan berupaya semeksimal mungkin untuk menjadi lebih baik dari seniornya itu.

Adapun dalam MUPERKAB PERKEMI Sumtim itu, dibuka langsung Bupati Sumtim, Khristofel Praing, dan juga dihadiri wakil ketua harian KONI Sumtim, yang juga Sekretaris Daerah setempat, Domu Warandoy. Unsur Forkopimda lainnya dan seluruh pengurus Dojo PERKEMI Sumtim juga hadir dalam kesempatan itu. Kegiatan itu juga dihadiri oleh sekretaris umum Pengprov PERKEMI NTT, dan ketua majelis sabuk hitam dan dewan guru NTT, Sensei George M. Hadjoh, (V DAN).

Baca Juga:  Dana Baru Dicairkan, Makam Korban Covid-19 di Sumba Timur Sementara Tak Bernisan

Kala memberikan sambutannya, Bupati Sumtim meminta pengurus dan anggota PERKEMI untuk mengedepankan rasa kemanusiaan dalam berkiprah. “Apapun kita berbicara atau persoalan yang kita hadapi demi kemanusiaan maka selesailah. Karena kemanusiaan itu adalah nilai yang tertinggi dari semua aspek yang sedang kita lakukan,” tandas Bupati Khristofel.

Yang menjadi dasar dari penegasan itu, demikian kata Khristofel, adalah karena kepemimpinan dan kekuasaan haruslah mengabdi pada kemanusiaan. “Mengapa saya sampaikan demikian? Karena saya dalam kepemimpinan bersama David Melo Wadu (KP-DMW) dalam visi misi Sehati, kami tegaskan bahwa kepemimpinan atau kekuasaan harus mengabdi kepada kemanusiaan. Tentunya harapan kami bagi rekan-rekan Kempo teruslah berjuang demi kemanusiaan dan prestasi bagi bangsa ini,” tegasnya. (ion-ped)

Komentar