Presiden Jokowi Sebut Kemiskinan, Pijakan Food Estate Dibangun Di Sumba Tengah

oleh
oleh
Jokowi Tiba di Bandara Tambolaka

Waingapu.Com – Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan dan kunjungan kerja ke Pulau Sumba, NTT. Dalam kunjungannya Selasa (23/02) ini, Jokowi memfokuskan pada lokasi Food Estate yang terletak di desa Makata Keri, Kabupaten Sumba Tengah. Kawasan food estate yang terbagi dalam lima zona itu miliki luas 5000 hektar, dan diharapkan bisa membantu meningkatkan ekonomi warga setempat.

Pemilihan Sumba Tengah, NTT, kata Jokowi, menjadi salah satu kawasan dibangunnya Food Estate adalah karena kemiskinan. Kawasan ini kata mantan Walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu, nantinya akan diperluas mencapai 10 ribu hektar dan akan ditamani padi, jagung serta kedelai.

Jokowi di Tengah Sawah

“Kenapa di kerjakan di NTT, khususnya di Kabupaten Sumba Tengah, karena memang kita harus ngomong apa adanya, pak Bupati, pak Gub, data yang saya miliki, 34 persen kemiskinan ada di sini,” tandas Jokowi dalam sambutannya.

Baca Juga:  Tokoh Adat Sumba Tengah Tegas Sebut Kawin Tangkap Bukan Adat Tapi Kebiadaban 

Dalam sambutannya ketika melakukan kunjungan ke Sumba Tengah itu, Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertanian Syarul Yasin Limpo, Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat dan Bupati Sumba Tengah, Paulus SK. Limu.

Sebagaimana yang terpublish oleh kanal Youtube Sekretariat Kepresidenan itu, Jokowi lebih jauh memaparkan, problematika di NTT dalam pengembangan kawasan pertanian adalah air. Sehubungan dengan itu, dirinya telah memerintahkan Kementerian PU untuk membangun bendungan atau embung.

“Saya tadi sudah perintahkan Pak Menteri PU untuk dilihat kemungkinan dibangun waduk atau bendungan. Kemudian tambahan untuk embung dan juga sumur bor. Diikuti dengan kementrian pertanian untuk membantu kekurangan – kekurangan alsintan, traktor terutama disini sangat dibutuhkan sekali,” papar Jokowi.

Baca Juga:  Presiden RI Silaturahim Dengan Peserta Penerima Manfaat JKN-KIS

Dalam kunjungan kerja ini, Jokowi disambut dengan hujan lebat saat tiba di kawasan food estate. Kendati demikian, antusiesme warga yang menyambutnya tidaklah surut, warga tetap berdiri di pematang –pematang sawah menyerukan nama Jokowi disertai pekikan dan yel khas setempat. Warga makin menggelora aktifitasnya seiring Presiden Jokowi nekad turun ke persawahan di tengah lebatnya hujan. Barulah kemudian diikuti oleh rombongan lainnya.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi juga menyakini, Food estate yang tersebar di beberapa wilayah termasuk di Sumba Tengah, bisa membangun ketahanan pangan yang baik buat negara. Juga bisa dijadikan percontohan untuk wilayah lainnya di Indonesia. (ion)

Baca Juga:  Sumba Tengah & Sumba Barat Serius Sambut Festival Sandalwood

Komentar