Waingapu.Com – Kapolres Sumba Timur (Sumtim), AKBP. Supiyanto, melalui Kasat Reskrim, AKP. D.G.Anjasmara, yang dihubungi via telpon selularnya, Sabtu (27/09) siang mengungkapkan, dalam operasi padang gabungan yang dilaksanakan Kamis(25/09) lalu, 13 orang terduga pencuri dan perampok diringkus pada beberapa tempat di kecamatan Lewa Tidahu. Mereka diringkus aparat bersama barang bukti satu ekor kuda, satu ekor sapi dan sembilan ekor kerbau. Ke-13 orang itu yakni Ferdinandus, Kristian,Ndena, Tinus, Deni, Ndeta, Yermias, Umbu Nday, Maki P, Fredy, Nelis, Yanus, dan Robinson.
Operasi Padang yang merupakan operasi gabungan Polisi, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat-Pol PP), TNI dan satuan Brimob di Sumtim itu mendapat apresiasi positif sejumlah warga. Apalagi, operasi yang digelar untuk menertibkan tata niaga ternak besar (Sapi, Kuda, Kerbau) dengan fokus memberangus atau paling tidak meminalisir pencurian ternak itu memperoleh hasil cukup gemilang dengan berhasil membekuk 13 orang terduga pelaku pencurian dan perampokan ternak warga.
“Kami harapkan operasi ini terus digalakan aparat. Kami harapkan para penegak hukum bisa memberikan ganjaran yang setimpal sesuai hukum yang berlaku agar bisa menentramkan hati warga khususnya para korban aksi para pelaku,” harap Umbu Maramba Meha, tokoh masyarakat asal desa Pambotanjara, ketika ditemui Sabtu (27/09) sore.
“Hukum mereka seberat-beratnya sehingga bisa menjadi contoh bagi generasi muda agar jangan sampai ada regenerasi pencuri dan perampok ternak,” tandas Vic, warga kecamatan Lewa yang ditemui terpisah sebelumnya.(ion)