Waingapu.Com – Rombongan Konsulat Jenderal (Konjen) dan wisatawan mancanegara (Wisman) asal negeri Tirai Bambu, Tiongkok, mengunjungi kabupaten Sumba Timur (Sumtim), NTT. Selain mengunjungi sejumlah lokasi wisata di Sumtim, kunjungan ini juga untuk menghadiri peresmian dan pelantikan Dewan Pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) yang dihelat di Gedung MPL Umbu Hapu Mbay, Payeti, Kecamatan Kambera, Sabtu (16/02) lalu.
Rombongan itu tiba Jumat (15/02) lalu dan disambut oleh Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Domu Warandoy di ruang VIP Bandara Umbu Mehang Kunda (UMK). Selanjutnya rombongan melakukan kunjungan ke sejulha lokasi wisata. Tempat wisata yang dikunjungi diantaranya Pantai Walakiri, Bukit Mauliru dan juga Pantai Puru Kambera. Rombongan itu nampak sangat menikmati eksotika sepanjang perjalan menuju lokasi wisata maupun saat tiba di lokasi.
“Baru di Sumba Timur saja saya sudah merasa bahwa secara keseluruhan Pulau Sumba ini adalah Pulau yang sangat hebat dan luar biasa. Alamnya, perbukitan dan sabananya serta kuda sandalwoodnya sangat mengesankan. Kami akan kembali berlibur nantinya bersama keluarga ke sini,” ungkap Lin Shuling, seorang wisatawan, sebagaimana disampaikan oleh Yudi U.T. Rawambaku, Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumtim, yang memandu para wisatawan sesaat setelah tiba dari bukit Mauliru.
Pelantikan PSMTI sendiri selain dihadiri oleh Wakil Konjen Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Chen Wei, juga Bupati Sumtim Gidion Mbiliyora bersama para anggota Forkompimda dintaranya ketua Pengadilan Negeri Wangapu, Richard E. Basoeki. Hadir pula Ketua PSMTI NTT, Hengky Lianto dan Eric Fernando, utusan PSMTI pusat.
Acara pelantikan itu sendiri dimeriahkan dengan penampilan delegasi kesenian dan kebudayaan kota Chang Chow Propinsi Hokyan Tionghoa. Utusan dari PSMTI Kabupaten Sumba Tengah dan Sumba Barat Daya juga hadir dalam acara dimaksud.
“Terima kasih untuk kunjungan dari Konjen dan rombongan delegasi kesenian ke Sumba Timur. Terima kasih sudah beriwisata dan melihat serta merasakan dari dekat pesona alam dan budaya di sini. Tentunya harapan ke depan bisa menceritakan kepada keluarga dan sahabat dan nantinya bisa kembali berkunjung ke daerah kami ini. Dengan ramah kami akan menyambutnya,” ungkap Gidion Mbiliyora, kala ditemeui wartawan media ini di ruang VIP Bandara UMK, Minggu (17/02) kala melepas keberangkatan rombongan sekaligus melakukan perjalanan dinasnya ke Jakarta.(ion)
