Waingapu.Com – Terkait dengan pemberitaan yang menyatakan adanya salah satu penumpang yang lolos terbang, Minggu (17/10) pagi, padahal sebelumnya dinyatakan positif Covid-19, berdasarkan hasil Swab PCR oleh RSUD Umbu Rara Meha, Kabupaten Sumba Timur, NTT, ditanggapi secara resmi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dalam pers rilisnya yang diterima media ini, Senin (18/10) sore lalu. Dalam rilisnya ditegaskan bahwa seluruh tim produksi telah memastikan para anggota yang terlibat telah mendapatkan vaksinasi. Selain itu juga telah menjalani sejumlah test yang diwajibkan sebelum keberangkatan di Jakarta dan tiba di bandara yang dituju.
Tak hanya itu, juga dijelaskan terkait pelaksanaan produksi di Waingapu dan sekitarnya, sejumlah kru yang terlibat, termasuk di dalamnya Saudara Mochamad Ali, oleh Posko Covid-19 telah dipastikan mendapatkan hasil negatif saat menjalani test PCR sebelum berangkat ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Bandara Ngurah Rai di Bali, yang mensyaratkan hasil antigen untuk dapat mendarat. Selain itu, kru yang terlibat setelah selesai proses produksi kembali menjalani test PCR sesampainya di Jakarta dan mendapatkan hasil negatif.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan pada tahun ini akan kembali menyelenggarakan Pekan Kebudayaan Nasional (PKN). Seperti tahun sebelumnya, tahun ini PKN akan kembali diselenggarakan secara daring dikarenakan situasi yang belum pulih sepenuhnya dari pandemi Covid-19.
Sehubungan dengan itu, dalam rilisnya juga dipaparkan, untuk menuju Pembukaan PKN 2021 yang akan dibuka pada 19 November 2021, dan berlangsung hingga 26 November 2021, saat ini tengah dilakukan produksi Ragam Budaya dan konser Budaya yang mengambil lokasi di destinasi-destinasi terkemuka di penjuru Indonesia. Adapun pada produksi program tersebut melibatkan artis-artis nasional yang berkolaborasi dengan komunitas, seniman dan musisi lokal setempat.
Diuraikan lanjut dalam rilis yang diterima media ini melalui Darmawati, selaku Pranata Humas Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi persiapan dan prosedur produksi materi PKN dipastikan memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Hal itu guna menjamin keselamatan dan kenyamanan pihak-pihak yang terlibat mulai dari artis-artis, pengisi acara, kru yang terlibat, hingga masyarakat setempat di lokasi produksi materi tersebut berlangsung.
Kepastian itu tentunya dimaksudkan untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di lokasi-lokasi yang dijadikan tempat produksi materi tayangan PKN 2021. Adapun Penyelenggaraan PKN 2021 nantinya dapat diakses oleh seluruh masyarakat melalui berbagai platform yang telah disediakan, yakni kanal budaya Indonesiana TV di Indihome saluran 200 (SD) dan 916 (HD), laman PKN.id, dan juga kanal Youtube Budaya. Selain itu untuk kegiatan pembukaan dan penutupan dapat diakses langsung melalui televisi nasional Kompas TV. (ion)
